Siamese Connection | Web Edukasi - Sanabila.com

Home

Daftar Isi

Instagram

Google+

Facebook

Twitter

Pasang Iklan

Refresh
Loading...

Siamese Connection

Siamese Connection

Pada kesempatan kali ini sanabila.com akan membahas tentang salah satu unsur yang digunakan untuk menilai sebuah resiko yang dilakukan oleh perusahaan asuransi umum yaitu Siamese Connection. Siamese Connection merupakan bagian dari Active Fire Protection (Alat pengendalian Api) yang merupakan salah satu cara atau metode pengendalian kebakaran yang terjadi pada sutu bangunan, pabrik, hotel, dll. Active Fire Protection (Alat pengendalian Api) terdiri dari alat-alat yang dapat digunakan untuk mengetahui adanya kebakaran dan memadamkan api.

Siamese cennection atau splitter dalam system instalasi fire hydrant adalah sebuah fitting pipa yang memungkinkan dua atau lebih selang fire hose terhubung ke satu pipa tegak di tempat yang sama. Peletakan siamese connection berada di luar gedung, pabrik, pusat pertokoan, rumah sakit, gudang dan sebagainya. Fungsi dari alat ini adalah untuk menyuplai air dari mobil pemadam kebakaran ke hydrant jika sewaktu-waktu air dalam tandon penampungan habis atau kerja pompa pada system instalasi fire hydrant tidak optimal. Untuk selanjutnya air tersebut dapat dipancarkan untuk menanggulangi kebakaran melalui system springkle yang dipasang atau melalui box hydrant indoor yang ada di dalam gedung. 

Alat ini memiliki fungsi untuk menyuplai air dari mobil Pemadam Kebakaran untuk disalurkan ke dalam sistem instalasi pipa pencegahan dan penanggulangan kebakaran yang terpasang di dalam gedung selanjutnya dipancarkan melalui sprinkler – sprinkler dan hydrant box di dalam gedung. Alat ini diletakan pada bagian luar gedung yang jumlahnya serta peletakannya disesuaikan dengan luas dan kebutuhan gedung itu sendiri.

Fungsinya berbanding terbalik dengan hydrant pillar, dimana hydrant pilar berfungsi sebagai alat dari hydrant system yang berfungsi untuk menyuplai air dari PAM dan GWR gedung disalurkan ke mobil Pemadam Kebakaran agar Pemadam Kebakaran dapat menyiram air mobil ke gedung yang sedang terbakar. Alat ini diletakan dibagian luar gedung yang jumlahnya serta peletakannya disesuaikan dengan luas gedung.

Tidak seperti komponen dalam system instalasi fire hydrant lainnya, Siamese connection ini tidak diatur dalam Standart yang baku. Seperti dalam SNI 03-1745-2000 tentang (Tata cara perencanaan dan pemasangan sistem pipa tegak dan slang untuk pencegahan bahaya kebakaran pada bangunan gedung) SNI 03-6570-2001 (Instalasi Pompa Yang Dipasang Tetap Untuk Proteksi Kebakaran) atau badan standarisasi Internasional seperti NFPA 14 (Standart untuk instalasi pipa tegak dan system selang). Sehingga pemasangan dan penentuan dimensi siamese connection tergantung pada luas gedung serta jarak siamese connection tersebut.

Persamaan yang digunakan adalah persamaan debit yang ada pada instalasi fire hydrant gedung serta daya pompa air yang ada pada mobil pemadam kebakaran yang akan mengalirkan air ke instalasi fire hydrant melalui siamese connection. Secara umum, semakin kecil ukuran dimensi siamese connection maka kecepatan dari aliran akan semakin besar. Tentunya hal yang berpengaruh pada proses mengalirkan air melalui siamese connection ini adalah kapasitas air dalam mobil pemadam kebakaran itu sendiri.
Siamese Connection 1
Siamese Connection 1

Siamese Connection 2
Siamese Connection 2
Written by: sanabila.admin
Sanabila, Updated at: 10/03/2015