Construction/structural fire protection

Construction/structural fire protection

Pada kesempatan kali ini sanabila.com akan membahas tentang Construction/structural fire protection. Construction/structural fire protection sendiri merupakan salah satu unsur atau bagian dari risk assessment (penilaian resiko).

Risk Assessment (Penilaian Resiko) sendiri adalah Pelaksanaan metode-metode untuk menganalisa tingkat resiko, mempertimbangkan resiko tersebut dalam tingkatan bahaya tertentu dan mengevaluasi apakah sumber bahaya tersebut dapat dikendalikan secara memadai serta mengambil langkah-langkah yang tepat untuk mengendalikan resiko tersebut.

Construction/structural fire protection berkaitan dengan 3 (tiga) hal yang menjadi focus utama, yaitu :

Building Contruction
Building contruction berkaitan dengan number of floor, frame, wall & partition, floor, roof, trusses.etc. Terdapat beberapa asosiasi yang memberikan penilaian dan peraturan terkait dengan pembagian kelas dari building contruction untuk proses penutupan asuransi diantaranya adalah :

SK Dewan asuransi Indonesia No. 915/DAI/94
NFPA (National Fire Protection Association) No.220 Type of building contruction

Kedua peraturan dari dua asosiasi tersebut natinya akan kita bahas pada artikel selanjutnya.

Distance to other buildings
Distance to other buildings Ini adalah perhitungan jarak antara bangunan (objek pertanggungan) yang akan diasuransikan dengan sekeliling bangunan. Terdapat 3 (tiga) Pengukuran diantaranya adalah :

Adjacent (Berdampingan),
Adjoining (Berbatasan),
Connecting (Terhubung),

Ketiga cara tersebut akan kita bahas pada artikel yang berbeda.

Fire wall, fire door, and fire stop/break
berkaitan dengan alat penahan api yang terpasang di sekitar bangunan.

Fire wall (Dinding Pencegah Api),
Fire door (Pintu Pencegah Api),
fire stop/break (Penahan Api),

Ketiga jenis penahan api ini akan kita bahas dalam artikel yang berbeda.

Baca Juga :